Jumat, 01 April 2011

TRIK MENCIPTAKAN KEHIDUPAN YANG LEBIH BAIK...by michael rio rohan

What is Creative Visualization?

Visualisasi Kreatif adalah teknik penggunaan imajinasi untuk menciptakan apa pun yang diinginkan dalam kehidupan ini. Pada masa lalu (kebanyakan kita sekarang pun) menggunakan kekuatan visualisasi kreatif ini secara tidak sadar (unconscious way). Disebabkan konsep negatif kita tentang kehidupan, secara otomatif dan tidak sadar mengharapkan dan mengimajinasikan sesuatu yang sifatnya kekurangan, terbatas, kesulitan, dan masalah yang selalu terjadi dalam kehidupan.

Harus dicatat bahwa Teknik ini tidak dapat digunakan untuk mengontrol tingkah laku seseorang atau menyebabkan seseorang melakukan sesuatu yang kita kehendaki melawan kehendak mereka. Hal ini akan menjadi bumerang, jika kita memaksakan kehendak walaupun secara mental.

Untuk memanfaatkan Visualisasi Kreatif tidak dibutuhkan kepercayaan terhadap hal-hal yang bersifat metafisik atau ide spiritual tertentu. Yang dibutuhkan hanyalah kepercayaan atas kekuatan diri sendiri.

Visualisasi Kreatif adalah magic dalam arti sesungguhnya. Magic adalah memahami dan memposisikan diri selaras dengan prinsip-prinsip alam yang mengatur dan bekerja pada alam semesta, dan belajar untuk menggunakan prinsip-prinsip tersebut dengan cara sadar dan sekreatif mungkin.

Dengan memvisualisasikan kejadian, situasi, atau sebuah benda seperti mobil, rumah, kesehatan, kita menarik mereka kepada kita. Kita melihat apa yang kita inginkan dalam imajinasi dan ini akan terjadi. Ini seperti mimpi atau omong kosong. Tetapi sebenarnya ini adalah proses alami dari kekuatan pikiran (thoughts).

How Creative Visualization works?

Untuk memahami bagaimana Visualisasi Kreatif bekerja, adalah penting untuk melihat beberapa prinsip yang saling berhubungan:

  • Alam fisik adalah energi
  • Energi adalah magnet (energi sejenis akan menarik energi sejenis)
  • Bentuk fisik (physical energy) mengikuti ide (mental energy)
  • Apa pun yang kita berikan kepada alam semesta akan kembali kepada kita lagi

Empat Langkah Dasar untuk Visualisasi Kreatif yang Efektif
  1. Tetapkan tujuan (goal)
  2. Ciptakan ide yang jelas atau gambar
  3. Fokus terhadap ide sesering mungkin
  4. berikan energi positif pada ide tersebut

Teruskan bekerja dengan proses tersebut sampai Anda mencapai tujuan yang diinginkan atau tidak ada lagi keinginan untuk melakukan hal tersebut. Harap diingat bahwa tujuan kadang sering berubah sebelum tercapai. Jika Anda kehilangan keinginan (interest), ini waktunya mungkin bagi Anda untuk melihat dari sudut lain apa sesungguhnya yang Anda inginkan.

Note: pada bagian lain buku ini akan diungkap langkah-langkah untuk mendapatkan apa yang diinginkan, salah satunya adalah Jangan terlalu sering mengubah tujuan atau keinginan. Sehingga hal yang paling penting adalah bagaimana menentukan goal atau keinginan secara jelas.

Affirmations

Afirmasi atau Penegasan adalah salah satu elemen terpenting dalam Visualisasi Kreatif. Afirmasi adalah sebuah pernyataan positif yang kuat dan bertenaga bahwa sesuatu sudah terjadi atau terlaksana. Ini adalah sebuah jalan untuk membuat sesuatu itu “pasti” dari apa yang sedang Anda imajinasikan.

Melakukan afirmasi memberikan kita kesempatan mengubah sesuatu yang membosankan, melelahkan, tidak menyenangkan atau hal-hal negatif didalam pikiran menjadi sesuatu konsep atau ide yang positif. Afirmasi adalah teknik yang powerful, seseorang dapat dalam waktu singkat mengubah perilaku dan pengharapan tentang hidup, dan karenanya secara total akan mengubah apa yang dia ciptakan untuk dirinya.

Sebuah Afirmasi dapat merupakan pernyataan positif:

Semua yang aku butuhkan telah ada bersamaku
Alam semesta sangat berlimpah
Segala sesuatu sekarang bekerja bersama untuk kebaikan dalam hidupku
Aku mencintai dan menghargai diriku


Ini beberapa hal penting untuk diingat:
1. Pernyataan Afirmasi harus dalam waktu sekarang (Present Tense)
2. Pernyataan Afirmasi harus selalu dilakukan dalam cara yang paling positif menurut Anda
3. Secara umum, semakin pendek dan sederana semakin baik
4. Selalu gunakan Afirmasi yang mencerminkan perasaan yang paling tepat buat Anda
5. Selalu diingat bahwa Anda menciptakan sesuatu yang baru, bukan mencoba mengubah atau melakukan kembali sesuatu yang sudah ada, yang akan menghasilkan konflik.
6. Afirmasi tidaklah berarti melawan perasaan atau emosi, bahkan sesuatu yang ‘negatif” sekalipun
7. Secara teratur dan berkesinambungang hentikan keraguan dan keengganan, dan berikan energi mental dan emosi secara penuh ke dalam afirmasi Anda.

Ketika Anda datang dengan kekosongan, mengharapkan sesuatu, dan kondisi yang manipulatif, pelajaran pertama yang paling penting adalah biarkan semuanya berlalu, berjalan apa adanya. Anda harus rilek, santai, berhenti berjuang, mencoba terlalu keras, atau memanipulasi orang atau sesuatu untuk mencapai apa yang Anda inginkan. Berhenti melakukan sesuatu terlalu banyak dan dapatkan pengalaman “menjadi” untuk sesaat.

Ketika Anda melakukan ini, tiba-tiba akan Anda temukan bahwa Anda sesungguhnya sangat “Okay”, biarkan diri Anda menjadi diri sendiri dan dunia berjalan. Anda memulai untuk memfokuskan energi Anda pada tujuan tertinggi yang diinginkan dan nyata pada waktu tertentu.

Menjadi, Melakukan dan Mendapatkan (Being, Doing, and Having)

Sering orang mencoba hidup menjalani hidup dengan cara terbalik: mereka mencoba memiliki lebih banyak benda/sesuatu, untuk melakukan lebih banyak yang diinginkan, agar menjadi lebih bahagia.

Pada kenyataannya, harusnya sebaliknya. Anda pertama harusnya menjadi siapa sesungguhnya Anda, kemudian melakukan apa yang perlu dilakukan, agar mendapatkan apa yang diinginkan.
3 Elemen Penting
  1. Desire-keinginan: perasaan yang kuat dan jelas terhadap tujuan
  2. Belief-percaya: jika ada kepercayaan, maka segalanya akan terwujud
  3. Acceptance-menerima: apakah Anda benar-benar menginginkan hal tersebut sungguh-sungguh (Pro dan Kontra)?


Going with The Flow (Mengalir)

Cara efektif untuk menggunakan Visualisasi Kreatif adalah dengan “mengalir”. Ini berarti Anda tidak perlu melakukan “usaha’ mendapatkan kemana Anda pergi; sederhana saja, letakkan di alam semesta (visualisasi) secara jelas kemana Anda ingin pergi dan secara sabar dan selaras (harmoni) dengan alam semesta ikuti aliran sungai kehidupan, sampai dia membawa Anda ke sana.
Mengikuti aliran berarti berpegangan dengan tujuan Anda secara santai (bahkan yang kelihatannya penting sekalipun), dan bersikap untuk tetap mau berubah jika sesuatu yang lebih baik datang. Mengikuti aliran adalah keseimbangan antara menjaga tujuan Anda secara jelas di pikiran, sekaligus menikmati setiap kejadian dan gambaran yang menyenangkan sepanjang pencapaian tersebut, dan bersedia berubah jika hidup membawa langkah Anda kearah yang lebih baik. Manifestasi yang berhasil adalah ketika seseorang membawa perubahan atau perkembangan dengan sadar (consciousness).

Menerima Diri Anda


Agar Anda dapat menggunakan Visualisasi Kreatif untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan dalam hidup, Anda harus mau dan mampu menerima apa yang diberikan oleh hidup kepada Anda, yaitu “kebaikan” diri Anda. Banyak dari kira mengalami kesulitan untuk mendapatkan kemungkinan apa yang diinginkan dalam hidup. Ini biasanya berawal dari perasaan tidak berharga yang kita dapatkan pada masa lalu. Afirmasi dan Visualisasi Kreatif adalah jalan yang sangat indah dalam menciptakan citra-diri (self image) yang lebih positif dan penuh kasih. Pertama, ini akan menyebabkan Anda menerima dan mencintai diri Anda apa adanya. Kedua, ini akan menuntun Anda memulai menciptakan diri Anda seperti apa yang Anda inginkan.

Prosperity Program

Bagian yang paling penting dalam seluruh proses Visualisasi Kreatif adalah pemrograman kesejahteraan (prosperity). Ini berarti memahami atau sadar dalam mengambil sudut pandang, bahwa alam semesta berlimpah , ini adalah sumber dari segala yang Anda inginkan, baik materi, emosi, mental dan spiritual. Salah satu yang paling sering menyebabkan kegagalan untuk mendapatkan apa yang Anda inginkan adalah “program keterbatasan, kelangkaan”. Sesungguhnya bumi ini adalah sesuatu yang tidak memiliki kebaikan tidak terbatas, indah, dan tempat yang berlimpah. “kejahatan” datang dari keterbatasan pemahaman atas kebenaran tadi. “kejahatan” atau penyanggalan adalah seperti bayangan, sebenarnya bukan materi yang nyata, bayangan adalah karena kekurangan cahaya. Kita tidak dapat menghilangkan bayangan dengan melawannya, kita harus meneranginya dengan cahaya pada bayangan tersebut.
Kecuali Anda dapat menciptakan pemahaman bahwa dunia ini adalah tempat yang baik yang dapat mendukung semua orangn untuk mendapatkan keinginannya, Anda akan mendapat kesulitan dalam menciptakan sesuatu yang diinginkan dalam kehidupan.


Memberi (Outflowing)

Salah satu prinsip kunci yang lain adalah “memberi”. Ketika kita mengharapkan kebaikan dari alam semesta, secara alami kita ingin membaginya. Saat kita memberikan energi kita, sesungguhnya kita membuat ruang yang lebih besar untuk mengalirnya energi ke dalam diri kita. Ketika kita dalam ketidak-amanan, kita cenderung menahan apa yang kita miliki, ini sesungguhnya kita memotong aliran energi yang mengalir kepada kita.

Energi mengambil bentuk seperti cinta, penghargaan, kepemilikan benda, uang, persahabatan, kesehatan, gairah hidup, dll dan prinsip ini bekerja secara sama terhadap bentuk-bentuk energi tersebut.


Dari Imajinasi ke realitas


Agar Visualisasi Kreatif berhasil:
  • Definisikan tujuan
  • Pikirkan, meditasi dan dengarkan intuisi Anda sebelum memulai
  • Yakinlah bahwa hanya kebaikan yang akan memberikan hasil dari visualisasi
  • Duduklah sendiri di tempat yang tenang, tempat dimana Anda tidak diganggu
  • Santaikan tubuh Anda
  • Bernafaslah teratur dan dalam beberapa kali
  • Visualisasikan benda atau situasi yang Anda inginkan
  • Lihatlah di dalam pikiran Anda secara jelas dan detail gambaran mental dari apa yang Anda inginkan telah tercapai
  • Gunakan dalam imajinasi seluruh indera Anda (penglihatan, pendengaran, bau, dll)
  • Beri rasa dan emosi dalam apa yang sedang Anda kerjakan
  • Lakukan sedikitya 2 kali sehari sekitar 10menit setiap kalinya
  • Teguh dan konsisten atas apa yang dilakukan sampai mendapatkan hasil
  • Terima hanya pikiran, perasaan/emosi dan kata yang positif saja
  • Selalu tetap Positif
  • Dalam hari tersebut, jika ada pikiran negatif atau keraguan, ganti semua dengan pikiran positif. Setiap kali pikiran negatif datang, lihat hal positifnya dulu.
  • Selalu dengan pikiran terbuka (open mind), sehingga ketika kesempatan (opportunity) untuk mewujudkan apa yang Anda inginkan muncul, Anda akan mengenali dan mengambilnya.
  • Setelah sesi visualisasi selesai, katakana dengan penuh konsentrasi dan tulus: “biarlah segala sesuatu terjadi dengan harmoni dancara yang paling baik terhadap semua yang terlibat dalam proses ini”
  • Bersyukurlah!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar